Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2024

Halal bi Halal Kemenag Bali, di Bumi Mekepung Jembrana

Gambar
Keluarga Besar Kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali menggelar kegiatan halal bi halal yang bertempat di Kebun Raya Jagad Nata Kabupaten Jembrana, (28/04/2024). Diikuti seluruh ASN dan Non ASN Kementerian Agama Provinsi Bali, terdapat beberapa hiburan serta perlombaan dari masing-masing kontingen. Foto: Hiburan Drum Band dari Min 7 Jembrana Kemenag Jembrana yang menjadi tuan rumah dalam acara halal bihalal, turut menyambut acara dan bersyukur bisa di tempatkan di Bumi Mekepung Kabupaten Jembrana. “Terimakasih, atas kepercayaan dijadikannya Jembrana sebagai tuan rumah dalam kegiatan Halal bi Halal, Selamat datang di Bumi Mekepung Jembrana dan mohon maaf lahir batin.” Sambut I Gede Sumarawan, S.E.,M.Pd.H Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali juga dalam sambutannya menyampaikan ungkapan rasa syukur dan penuh dengan kebahagiaan pada acara halal bihalal. “Jadi hari ini saya sangat bersyukur dipertemukan dalam acara yang penuh dengan kebahgiaan, semoga dalam acara silaturrah...

Lebaran Tiba Waktu yang Tepat Curahkan Perhatian untuk Anak

Gambar
Pergunu Bali Hingga Maret 2024, KPAI telah menerima 327 pengaduan, didalamnya terdapat 383 kasus kekerasan kepada anak. Dari data tersebut, pelanggaran terhadap perlindungan anak tertinggi terjadi pada lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, tercatat hingga 201 kasus. Selanjutnya kasus kekerasan seksual mencapai 52 kasus, serta kekerasan fisik/psikis mencapai 42 kasus. Situasi ini sama dengan kondisi tiga tahun terakhir, pelanggaran terhadap perlindungan anak pada lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif masih menempati peringkat tertinggi. Dr. Aris Adi Leksono, M.Pd Jika mencermati data dan tren kasus tersebut, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif menunjukkan situasi darurat kekerasan pada anak. Ironi, keluarga yang seharusnya bertanggung jawab memberikan perlindungan maksimal kepada anak, justru menjadi ancaman terhadap tumbuh kembang anak. Situasi demikian, semakin dikuatkan dengan fakta bahwa pelaku kekerasan peringkat tertinggi adalah Ayah, lalu Ibu dan pihak ...