Konferwil II Pergunu Bali Sukses digelar
Foto: Jajaran Pengurus PW Pergunu Bali bersama Tamu Undangan Pembukaan Konferwil II PW Pergunu Bali |
Pergunu yang merupakan badan otonom yang menjadi wadah perjuangan para guru, ustadz maupun dosen di lingkungan Nahdlatul Ulama, Anggota Pergunu Bali sendiri hingga saat ini jumlahnya tercatat sebanyak 1.963 orang yang tersebar seluruh kabupaten dan kota.
Konferwil Pergunu Bali ini mengagendakan Laporan pertanggung jawaban (LPJ) dan pemilihan ketua Pimpinan Wilayah yakni dihadiri 9 Pimpinan Cabang Se-Provinsi Bali
Dalam pandangan umum yang disampaikan semuanya menyatakan laporan pertanggung jawaban (LPJ) bisa diterima sehingga kepengurusan Pimpinan Wilayah Pergunu Bali dinyatakan Demisioner
Foto: Sambutan PWNU Provinsi Bali (Dr. H. Abu Siri, S.Ag, M.Pd) Dalam acara pembukaan konferwil II Pergunu Bali |
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Ketua PWNU Provinsi Bali yang dalam hal ini diwakili oleh Dr. H. Abu Siri, S.Ag, M.Pd mengatakan dalam sambutannya, bahwa Pergunu itu harus bisa menangkap peluang dari industry 5.0 jika tidak pergunu yang tergabung dalam satu masa yang memang betul-betul satu masa itu sudah berubah dengan kemajuan teknologi yang ada
"maka dari itu Pergunu itu harus berubah, tidak hanya ilmunya yang berubah, namun juga harus sesuai dengan perkembangan zaman yang ada, sehingga guru yang tergabung di dalam organisasi Pergunu tidak ada lagi yang gagap teknologi dan semuanya harus melek teknologi yang memang sudah menjadi tuntutan zaman", Tuturnya.
Selanjutnya, Ketua PW Pergunu Provinsi Bali, Drs. H.Makhfudz, MA. Mengatakan bahwasannya konferwil ini merupakan salah satu upaya organisasi dalam mewujudkan tujuan dan visi serta misi Pergunu. Forum musyawarah tertinggi ditingkat provinsi ini diharapkan dapat terselenggara dengan baik, lancar dan mencapai tujuan konferensi.
Foto: Sambutan Ketua PW Pergunu Provinsi Bali (Drs. H.Makhfudz, MA.) Dalam acara pembukaan konferwil II Pergunu Bali |
"Menciptakan budaya pendidikan unggul, lembaga yang kuat, guru profesional dan kompetitif memerlukan kendaraan serta pengabdian tanpa batas waktu. Konferwil ini adalah ikhtiar bersama dalam upaya mewujudkan organisasi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang berdedikasi serta sejahtera", Terangnya.
Terakhir, Kepala kantor kementrian agama kabupaten jembrana, I Gede Sumarawan, S.E, M.Pd.H. berharap bagaimana guru-guru yang tergabung dalam pergunu ini bisa lebih meningkatkan kualitas, terlebih sekarang sudah memasuki revolusi industry 5.0, sebagaimana dengan tema yang ada pada konferwil pergunu ini yaitu merekonstruksi peradaban guru di era revolusi 5.0 Pergunu menyambut peradaban baru indonesia
Dalam regulasi kita ada yang Namanya UU No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, termasuk pada pasal 41 ayat 2 dinyatakan bahwa organisasi profesi guru berfungsi untuk kemajuan profesi guru
"Pergunu ini sangat memberikan support dan dukungan kepada kementerian agama republik Indonesia khususnya dibidang Pendidikan agama, maka dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama dan keagamaan yang memang merupakan misi dari pada kementrian agama",Ungkapnya.
Foto: SambutanKepala kantor kementrian agama kabupaten jembrana, (I Gede Sumarawan, S.E, M.Pd.H.) Dalam acara pembukaan konferwil II Pergunu Bali |
"Konferensi pergunu ini diharapkan mampu merumuskan regulasi yang tepat antara tuntutan era revolusi 4.0 dan 5.0 dengan kepentingan nasional, agama dan bangsa", Harapnya
"Jadi dengan melaksanakan konferwil ini tentu bagaimana pergunu ini bisa terus berperan aktif yang kemudian memformulasikan bagaiamana kepentingan nasional itu sendiri yang dalam hal ini yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 yang salah satunya adalah mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan salah satu dari pada amanat dalam UUD 1945 dalam pembukaanya", Tutupnya.
Pewarta: Michael Andi | Editor: Siti Aminah, S.Pd
Komentar
Posting Komentar