PENINGKATAN KEMANDIRIAN UMMAT MELALUI HALAL BIHALAL MENUJU PERGUNU LEBIH BAIK

 

Halal bihalal pergunu di klungkung (dok.foto S. aminah)

Klungkung, Pergunubali.~ Rabu, 26 Mei 2021 / 14 Syawal 1442 H. PERGUNU BALI Gelar Halal Bi Halal Sekaligus Silaturahmi Pengurus Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Provinsi Bali dan Mahasiswa IKHAC Bali bertempat di Aula Masjid Gel gel Klungkung


Kegiatan  dihadiri oleh  Pengurus Wilayah Pergunu, Pengurus Cabang hingga anak cabang Pergunu Bali ini berjalan khidmad. kegiatan ini juga dihadiri oleh seluruh pengurus PCNU Kabupaten klungkung berserta Banom NU, kepala desa kampung gel gel ketua BPD kampung Gel gel Ketua Takmir Masjid Nurul Huda. Ketua  Tanfidziah NU.  Rois Syuriah NU Kasi Pendis Kemenag  Kab. Klungkung. dan Ketua JRA Klungkung.


Dalam pembukaannya kepala desa Kampung Islam Gel gel menyampaikan akan mendukung segala kegiatan Nahdlatul ulama,  salah satunya yang tergabung di dalam wadah pergunu. 

Pelantikan Pengurus Pergunu oleh ketua PW Pergunu bali  Drs. H. Mahkfudh, M.A (dok.foto S. Aminah W)


selanjutnya Ketua PC. Klungkung sekaligus ketua panitia halal bihalal menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir dan segenap team panitia baik dari jajaran Anggota PERGUNU Klungkung, muslimat, Fatayat, dan ikatan mahasiswa Dewata beasiswa PERGUNU, sehingga acara bisa berjalan sukses dan lancar.


Dalam kesempatan ini ketua pw pergunu Bali memberikan sambutan dan arahannya kepada seluruh peserta anggota pergunu yang hadir bahwa mading-mading PC agar segera membentuk PAC-PAC di daerahnya. Dan mendaftarkan anggotanya dalam Simas Pergunu, dalam kesempatan ini ketua pw pergunu Drs. H. Mahkfudh, M.A menyampaikan bahwa  untuk  kuota Beasiswa akan dipengaruhi oleh jumlah anggota masing-masing PC. Bali termasuk kouta beasiswanya yang diprioritaskan, untuk itu, peluang dan kesempatan ini hendaknya jangan sampai diabaikan.

Drs. H. Makhfud MA Ketua PW Pergunu bali, pengurus PW. Pergunu bali beserta mahasiswa IKHAC Mojokerto dan Alumni IKHAC mojokerto (dok. Foto S. aminah W)


kegiatan ini pw pergunu Bali juga memberikan penghargaan kepada santri beasiswa PERGUNU yang berprestasi. ada 6 Mahasantri yang berprestasi diantaranya sebagai berikut : 

1. Ainun Nurasiah jurusan PGMI : Peraih Medali Emas Kompetisi Sains Indonesia 2021 oleh Pelatihan Olimpiade Sains  Indonesia (POSI) cabang Biologi


2. Niswa Uzlifa Zana jurusan PIAUD: Peraih Medali Perak Olimpiade Sains Mahasiswa 2020 oleh Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) cabang Biologi


3. Nur Qomariyah jurusan PGMI : sebagai 8 besar penulis terbaik Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) oleh UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) Bandung, Jawa Barat


4. Chaerani jurusan IQT : Juara 2 Syarhil Quran MTQ PAI IKHAC dan MTQ se-kab Mojokerto


5. Andy Rosyidin S. Ag jurusan  program pascasarjana MPI IKHAC : 

-Juara 1 Sayembara Menulis Peringatan 100 hari Kyai Romzi 2020 oleh Ma'had Aly Nurul Jadid

-Juara 2 Lomba Essai oleh tafsirquran.id

-Juara 3 Lomba Video Dakwah oleh IPB university

-dan aktif sebagai kolumnis di iqra.id dan tafsirquran.id


6. Ismiyana Rahma jurusan Hukum Keluarga Islam:

Aktif di bidang sastra dan penulisan buku dengan judul:

1. Antologi Cerpen berjudul "Risalah Rasa"

2. Antologi Puisi berjudul "TEMA CINTA"

3. Antologi Puisi berjudul "Potret Kehidupan"

4. Jurnal Perjalanan "Perempuan Berbedak Debu"

Pemberian penghargaan cindramata bagi santri beasiswa pergunu yang berpresrasi (dok. foto S. Aminah. W)


Dalam acara ini hadir juga Al Mukarom Habib Mahdi Bin Yahya Al Maghrabi Al-Hasani,. S.HI. yang memberikan Mauidzoh Hasanah, 

Sebagaimana disampaikan oleh beliau kita adalah orang-orang pilihan sehingga bisa berkumpul bersama jam'iyah Nahdlatul ulama

Maka dari itu kami harus memahami jam'iyah NU baik sejarahnya maupun harakahnya karena founder-founder dari NU adalah orang yang dekat komunikasinya dengan Allah, baik keilmuannya dan ibadahnya utamanya didalam gerakan keumatan.

Beliau juga menyampaikan 4 hal yang bisa kita pedomani dalam hidup, kalo tidak bisa menjadi orang alim, maka jadilah santri, bila tidak bisa menjadi santri jadilah pendengar, bila tak bisa menjadi pendengar maka jadilah pencinta.

Dan jangan jadi yang kelima yaitu orang yang celaka yang tidak bisa menjadi orang Alim, menjadi santri, menjadi pendengar dan menjadi pencinta. 

Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz H. Murtadlo Barzen, S.Ag. (Rois Syuriah Nu Klungkung).

Perjalanan rombongan pergunu Buleleng menuju Halbi pergunu di klungkung

Para alumni sarjana S1 & S2 beasiswa Pergunu mahasiswa IKHAC Mojokerto.

Habib Mahdi Bin Yahya Al Maghrabi Al-Hasani,. S.HI. sesaat setelah mauidhotul hasanah bersama Pengurus serta Anggota Pergunu Bali

Segenap pengurus PW dan pengurus PAC Pergunu provinsi bali 

Habib Mahdi dari Kelungkung 

Nampak kecerian rombongan Halbi Pergunu saat melewati Danau bedugul diperjalanan pulang





Para pengurus pergunu disela padat jadwal halbi pergunu di klungkung.


Penulis : Siti aminah W
Editor : Aly Mas'ud, M.Sahlan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pergunu Bali Bangga dan Bahagia Atas Kelulusan IMADE Tahun 2024

Pengawas PAI Guru PAI Purnabakti, Terimakasih atas Dedikasinya

Anniversary Talitha Group: 29 Tahun Menulis Kisah Sukses yang Tak Terhentikan